Selasa, 27 Maret 2012

Inkscape

Bagi para penggemar desain grafis tentu tak asing lagi dengan software-software pengolah vektor seperti Corel Draw atau Adobe Illustrator. Software semacam itu sangat berguna bagi yang ingin corat-coret menggunakan laptop atau PC. Sayangnya, software pengolah vektor yang umum dikenal tersebut kebanyakan merupakan software berbayar. Bagi yang tidak mau membayar, ya mau tidak mau harus menggunakan software versi bajakan yang tentu saja ilegal.

Lantas, adakah software pengolah vektor yang gratis alias freeware? Ada. Salah satunya bernama Inkscape. Bagi pecinta freeware tentu sudah tidak asing dengan software ini. Tapi bagi yang tidak biasa menggunakan software gratisan, mungkin saja masih asing dengan software ini.


Bagi yang sudah fasih menggunakan Corel Draw, rasanya tidak akan kesulitan lagi menggunakan Inkscape. Tampilannya tidak jauh berbeda dengan Corel Draw. Fitur-fitur utamanya pun serupa dengan Corel Draw. Paling hanya letaknya saja yang membuat pengguna baru harus sedikit menjelajah toolbox dan menu bar.

Hasil vektor olahan Inkscape ini disimpan dalam format SVG (Scalable Vector Graphics). Format file ini dapat pula dibuka di Corel Draw, akan tetapi hasilnya tentu saja kurang sempurna. Demikian pula sebaliknya. Akan tetapi Inkscape versi terbaru (0.48) hanya mendukung file CDR hingga versi X4. Namun rasanya itu tidak menjadi masalah, karena tentu saja file SVG akan lebih optimal jika dibuka dan diedit menggunakan Inkscape itu sendiri.

Tertarik? Atau kurang puas dengan review ini? Langsung saja masuk ke http://inkscape.org/ untuk info lebih jelasnya dan men-download installer-nya secara gratis

Tidak ada komentar :

Posting Komentar